Sabtu, 23 Februari 2013

TITRASI OKSIDASI REDUKSI


TITRASI OKSIDASI REDUKSI

Titrasi   oksidasi   reduksi   (redoks)   merupakan   salah   satu   jenis   titrasi   dimana
titrasi  berlangsung  antara  suatu  oksidator  pada  buret  sebagai  penitrasi  dan  reduktor
pada  erlenmeyer  atau  sebaliknya.  Pada  reaksi  oksidasi  reduksi  akan  terjadi  aliran
elektron dari suatu reduktor ke suatu oksidator.







TE
Potensial
elektrode
(V)





Volume penitrasi (mL)

Gambar 7.1. Kurva titrasi oksidasi reduksi

Sebagai  contoh  pada  titrasi  besi  (II)  dengan  cerium  (IV)  maka  besi  (II)  akan
memberikan   elektron   ke   cerium   (IV),   sehingga   titrasi   redoks   dapat   diikuti   secara
potensiometri. Jadi kurva titrasi redoks merupakan hubungan antara volume penitrasi
sebagai sumbu X terhadap harga potensial sebagai sumbu Y.


Indikator  titrasi  redok merupakan  senyawa berwarna yang akan  berubah  warna
jika    teroksidasi    atau    tereduksi.    Indikator    akan    bereaksi    secara    redoks    dengan
penitrasi setelah semua larutan yang dititrasi habis bereaksi dengan penitrasi, karena
indikator   ditambahkan   dalam   jumlah   kecil.   Pemilihan   indikator   titrasi   redoks   yaitu
indikator   yang   mempunyai   harga   kisaran   potensial   yang   berada   disekitar   harga
potensial titik ekivalen titrasi. Indikator harus bereaksi secara  cepat dengan penitrasi.
Bila  indikator  bereaksi lambat maka  titik akhir titrasi akan  datang terlambat, sehingga
akan lebih banyak volume penitrasi yang diperlukan dari yang seharusnya.
Title: TITRASI OKSIDASI REDUKSI; Written by Fachruddin idris; Rating: 5 dari 5

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pengikut