METODE VOLHARD
Prinsip :
Pada metode ini, sejumlah volume larutan standar AgNO3 ditambahkan
secara berlebih ke dalam larutan yang mengandung ion halida (X-). Sisa larutan
standar AgNO3 yang tidak bereaksi dengan Cl- dititrasi dengan larutan standar
tiosianat ( KSCN atau NH4SCN ) menggunakan indikator besi (III) (Fe3+). Reaksinya
sebagai berikut ;
Ag+ + X- AgX + sisa Ag+
(berlebih)
Ag+ + SCN- AgSCN
(sisa)
SCN- + Fe3+ Fe (SCN)2+
(merah)
1. STANDARISASI LARUTAN AMONIUM TIOSIANAT (NH4SCN) DENGAN
LARUTAN STANDAR AgNO3
Tujuan :
Menstandarisasi larutan AgNO3 dengan larutan standar NH4SCN
menggunakan metode Volhard.
Cara kerja :
- Siapkan larutan AgNO3 dengan cara melarutkan 9,00 gram AgNO3 kedalam
1000 ml.
- Siapkan larutan NH4SCN 0,1 N dengan cara melarutkan 7,60 gram NH4SCN.
- Ambil 25,00 ml larutan standar AgNO3 0,1000 N dengan pipet volume,
tuangkan ke dalam erlenmeyer 250 ml, tambahkan 5 ml larutan Fe(NH4)2SO4
1 N sebagai indikator
- Titrasi dengan larutan NH4SCN (yang sudah disiapkan) sampai pertama kali
terbentuk warna merah kecoklatan.
- Percobaan dilakukan 3 kali
- Hitung normalitas (N) NH4SCN dengan cara :
V AgNO3 x N AgNO3
N NH4SCN = _________________
V NH4SCN
2. PENENTUAN KADAR NaCl DALAM GARAM DAPUR
Tujuan :
Menetapkan kadar NaCl dalam garam dapur dengan cara menstandarisasi
larutan garam dapur menggunakan Argentometri metode Volhard.
Cara Kerja :
- Larutkan 1,00 gram sampel garam dapur (telah dikeringkan dalam oven
selama 1 jam, suhu 110oC) dengan aquades di dalam labu ukur 250 ml.
- Ambil 25,00 ml larutan tersebut dengan pipet volume tuangkan ke dalam labu
erlenmeyer 250 ml.
- Tambahkan 1 ml asam nitrat 4M dan 5 ml larutan Fe(NH4)SO4 1N.
- Tambahkan larutan standar AgNO3 (dalam keadaan berlebih tetapi harus
diketahui volumenya dengan pasti) ke dalam larutan yang ada dalam
erlenmeyer.
- Tambahkan 15 ml nitro benzena, kemudian labu erlenmeyer ditutup dan
dikocok secara merata sehingga semua endapan AgCl dilapisi oleh nitro
benzena.
- Sisa AgNO3 yang bereaksi dengan ion klorida (Cl-) dititrasi dengan larutan
standar NH4SCN menggunakan indikator larutan Fe(NH4)SO4 1 N sebanyak 5
ml. Titik akhir titrasi dicapai pada saat pertama kali terbentuk warna merah
coklat.
- Percobaan dilakukan 3 kali
- Hitung kadar (%) NaCl dalam garam dapur dengan persamaan :
{ ( VAgNO3 x NAgNO3 ) - ( VNH4SCN x NNH4SCN ) } x BENaCl x 100%
_______________________________________________________
25 / 250 x 1,00 x 1000
3. PENENTUAN KONSENTRASI KLORIDA DALAM AIR LAUT
Tujuan :
Penentuan konsentrasi klorida (Cl-) dalam air laut dengan titrasi Argentometri
metode Volhard.
Cara kerja :
- Ambil 5,00 ml sampel air laut dengan pipet volume, tuangkan kedalam
erlenmeyer 250 ml.
- Tambah dengan 1 ml larutan HNO3 4M dan 5 ml larutan FeNH4(SO4)2 1N.
- Tambahkan 30-40 larutan standar AgNO3 (berlebih tetapi harus diketahui
volumenya dengan pasti) ke dalam larutan di atas.
- Tambahkan 15 ml nitrobenzena, kemudian labu erlenmeyer ditutup dan
dikocok secara merata sehingga semua endapan AgCl dilapisi oleh nitro-
benzena.
- Sisa AgNO3 yang tak bereaksi dengan ion klorida (Cl-) dititrasi dengan larutan
standar NH4SCN menggunakan indikator Fe(NH4)SO4 1N sebanyak 5 ml.
Titik akhir titrasi dicapai pada saat pertama kali terbentuk warna merah coklat.
- Percobaan diulang 3 kali
- Hitung molaritas (M) ion khlorida dalam air laut.
( VAgNO3 x MAgNO3 ) – ( VNH4SCN x MNH4SCN )
M klorida = _____________________________________
V air laut
Tidak ada komentar:
Posting Komentar